Sekitar 27 orang telah menemui ajal di Yaman sepanjang Sabtu (25/4) kemarin. Pertempuran berkecamuk di kota-kota selatan antara pemberontak Syiah Houthi dan loyalis Presiden Abedrabbo Mansour Hadi. Setidaknya empat loyalis Hadi dan enam anggota milisi Syiah Houthi tewas dalam bentrokan fajar di kota Daleh, utara kota utama selatan Aden.
“Delapan lebih anggota pro hadi tewas dalam penyergapan,” ujar pejabat setempat dilansir dari Al Arabiya, Ahad (26/4).
“Delapan lebih anggota pro hadi tewas dalam penyergapan,” ujar pejabat setempat dilansir dari Al Arabiya, Ahad (26/4).
Lebih jauh ke timur, di Loder, pasukan loyalis Hadi menewaskan sembilan anggota syiah Houthi dalam serangan granat roket. Ada juga bentrokan berat di Aden dimana pesawat tempur Arab Saudi terus menyerang posisi pemberontak Houthi. Targetnya yakni Istana Kepresidenan yang saat ini dikuasai pemberontak syiah Houthi. Pesawat-pesawat tempur Arab Saudi juga membom Houthi yang menguasai pangkalan udara Al-Anad utara dari Aden.
Pertempuran di Yaman belum juga berhenti meski sudah ada seruan PBB untuk menggelar dialog antara kubu yang bertikai. Malah sekarang, pertempuran darat menghancurkan pemberontakan syiah Houthi bertambah sengit setelah turunnya mujahidin Daulah Islam yang menyerukan seluruh kekuatan Islam bersatu melawan pemberontak Syiah yang didukung Iran.
Dari data resmi PBB, setidaknya konflik Yaman sudah menewaskan 1.000 orang lebih terhitung sejak akhir Maret hingga sekarang. Data ini belum termasuk 115 anak anak yang juga turut tewas.(rz)
Dari data resmi PBB, setidaknya konflik Yaman sudah menewaskan 1.000 orang lebih terhitung sejak akhir Maret hingga sekarang. Data ini belum termasuk 115 anak anak yang juga turut tewas.(rz)
Sumber: Era Muslim
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !